Pengaruh Macam Zat Pengatur Tumbuh dan Bahan Stek Terhadap Pertumbuhan Stek Sukun (Artocarpus altilis)

Didik Kaerul Anam

Abstract


Tanaman sukun (Artocarpus altilis) merupakan jenis tanaman serbaguna yang mempunyai nilai ekonomis karena menghasilkan buah dengan kandungan gizi yang tinggi .Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh macam zat pengatur tumbuh serta interaksinya terhadap pertumbuhan stek sukun. di Desa Kauman, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang. Rancangan percobaan yang digunakan adalah RAK. Faktor pertama macam ZPT dengan konsentrasi (Rootone-F 100 ppm, Air Kelapa 75%, Ekstrak Bawang Merah 75%), faktor kedua macam bahan stek (Akar, Pangkal, Tengah, Pucuk.). Variabel pengamatan meliputi, Persentase stek tumbuh, Saat keluar tunas, Tinggi tanaman, Jumlah daun, Luas daun terluas, Jumlah akar, Panjang akar terpanjang, Diameter batang. Bobot segar tanaman, dan Bobot kering tanamam Hasil penelitian menunjukkan bahwa macam ZPT berbeda sangat nyata terhadap semua variable dan tidak nyata pada perlakuan presentase stek hidup dan luas daun terluas.Macam ZPT terbaik yaitu ZPT Rootone-F (M1) macam stek berpengaruh sangat nyata terhadap semua variable dan tidak nyata pada variable luas daun terluas. Bahan Stek terbaik yaitu bahan stek akar (S1). Interaksi antara macam ZPT dan bahan stek sukun berbeda sangat nyata terhadap berbeda sangat nyata antara macam zat pengatur tumbuh dengan macam bahan stek terhadap bobot kering tanaman, sedangkan berbeda nyata pada perlakuan tinggi tanaman,bobot segar tanaman serta tidak nyata pada perlakuan presentase stek hidup, saat keluar tunas, jumlah daun, luas daun terluas, jumlah akar, panjang akar terpanjang, diameter batang . Interaksi terbaik diperoleh pada ZPT Rootone-F konsentrasi 75% dan bahan stek akar (M1S1).

 

Kata kunci : Sukun, macam ZPT, macam bahan stek


Full Text:

PDF

References


Adinugraha, H. A., Kartikawati, N. K., Setiadi, D., dan Prastyono. 2014. Sukun (Artocarpus altilis) Untuk Ketahanan Pangan. IPB Press. Bogor.

Amanah, S. 2009. Pertumbuhan Bibit Stek Lada (Piper ningrum L.) Pada Beberapa Macam Media dan Konsentrasi Auksin. Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Davies, S. T., dan Hartmann, H. T. 1988. The Physiological Basis of Adventitious Root Formation. Acta Horticulturae , 113-120. Pista. Italy.

Gardner, F.P., R. B Pearce dan R. I. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya.Universitas Indonesia press. Jakarta.

Hidayanto, M., Siti Nurjanah, S., dan Yossita, F. 2003. Pengaruh Panjang Stek Akar Dan Konsentrasi Natrium-Nitrofenol Terhadap Pertumbuhan Stek Akar Sukun (Artocarpus communis F.). Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kalimantan Timur.

Rosmarkam, A., dan Yuwono, N. W. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius.Yogyakarta.

Setijo, P. 1995. Budidaya Sukun. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Susiloadi, A., dan Budiyanti, T. 2016. Perbanyakan Benih Sukun Menggunakan Stek Batang. Dipetik 6 September, 2017, dari Balai Tanaman Buah Tropika: http://balitbu.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/hasil-penelitian




DOI: http://dx.doi.org/10.31941/biofarm.v15i1.1103

Refbacks

  • There are currently no refbacks.